Berhaji adalah salah satu rukun Islam1 yang lima. Berhaji merupakan kewajiban bagi umat Islam dan harus dilakukan setidaknya sekali seumur hidup oleh semua orang muslim dewasa yang secara fisik dan finansial mampu melakukan perjalanan dan dapat mendukung keluarga mereka selama ketidakhadiran mereka.2
Allah SWT berfirman dalam Al Quran:
وَلِلَّهِ عَلَى النَّاسِ حِجُّ الْبَيْتِ مَنِ اسْتَطَاعَ إِلَيْهِ سَبِيلًا
Artinya: Dan (di antara) kewajiban manusia terhadap Allah adalah melaksanakan ibadah haji ke Baitullah, yaitu bagi orang-orang yang mampu mengadakan perjalanan ke sana.3
Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda:
بُنِيَ الْإِسْلاَمُ عَلىَ خَمْسٍ شَهَادَةُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ، وَ إِقَامِ الصَّلاَةِ، وَ إِيْتَاءِ الزَّكَاةِ، وَ حَجِّ الْبَيْتِ، وَصَوْمِ رَمَضَان رواه البخاري و مسلم
Artinya: Dari ayahnya Abdurrahman yaitu Abdullah bin Umar RA., berkata: “Saya mendengar Rasulullah SAW bersabda: Islam itu didirikan atas lima perkara, (yaitu) bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah dan bahwa Nabi Muhammad SAW adalah utusanNya, mendirikan salat, memberikan zakat, berhaji, dan berpuasa pada bulan Ramadan.” 4
Alhamdulillah, kita masih diberikan kesempatan oleh Allah SWT untuk menunaikan haji. Di antara kita ada yang telah menunggu kesempatan ini antara lima hingga delapan tahun. Kecuali ada di antara teman kita yang hanya menunggu kurang dari tiga tahun. Karena beliau harus mendampingi mahram5nya.
Di masa pandemi6 seperti sekarang ini yang sudah berlangsung hampir dari satu setengah tahun, kesempatan berhaji terasa semakin tidak menentu. Pada tahun 2020 dan 2021, Kerajaan Arab Saudi hanya membuka kesempatan berhaji bagi kaum muslimin yang berada di sekitar Arab Saudi. Walhasil, daftar tunggu calon jemaah haji, khususnya Indonesia akan bertambah panjang. Ketika penulis mendaftarkan puterinya, Salsabila Farah Thania (22 th) pada bulan September 2020 yang menurut petugas haji di Kantor Kemenag Jakarta Selatan bahwa Salsa akan mendapatkan kesempatan berhaji 24 tahun lagi. Ini belum terhitung ketiadaan rombongan haji yang berangkat dari Indonesia pada dua tahun belakangan ini7.
Maka dari itu, kesempatan kita yang telah diberangkatkan oleh Allah pada 2019 yang lalu menjadi momen terakhir sebelum wabah Virus Corona melanda dunia. Karena tidak sedikit dari kerabat atau kenalan kita yang seharusnya berangkat haji pada tahun 2020 dan 2021, namun mereka terpaksa harus menunggu satu hingga dua tahun ke depan. Itu jika pandemi segera usai dan keberangkatan bagi jemaah calon haji Indonesia tahun berikutnya menjadi kenyataan.
Bagi kita yang sudah berhaji pun jika ingin kembali berhaji, tidak dapat segera mendaftarkan diri untuk mendapatkan nomor porsi haji8 di tahun berikutnya, tetapi harus menunggu sepuluh tahun lagi untuk mendapatkan porsi haji. Belum lagi antrean keberangkatan haji di Jakarta yang hingga saat ini sudah mencapai lebih dari 25 tahun. Subhanallah.
Namun tiada salahnya, jika kita selalu berdoa dan menyisihkan harta untuk dapat kembali berangkat ke Tanah Suci untuk berihram, umrah, berhaji, dan berziarah ke Makam Rasulullah SAW dalam keadaan sehat wal afiat. Amin.
1 Rukun Islam (bahasa Arab: أركان الإسلام, translit. arkān al-Islām) adalah lima tindakan dasar dalam Islam, dianggap sebagai pondasi wajib bagi orang-orang
2 Komentar
labbaikallohumma labbaik...
BalasHapusmabruk
Hapus